Service HP Android Deadboot / Unbrick

    Akhir-akhir ini, kita sering mendengar istilah deadboot, brick, dan bootloop. Sebagian dari Anda mungkin sudah paham dan mengerti perbedaan dari ketiga istilah tersebut. Namun, tidak jarang yang masih belum memahami makna sebenarnya dari masing-masing istilah itu. Maka dari itu, untuk memahami arti dari ketiganya, saya akan mengulas secara detail untuk Anda. Selamat menyimak. Apa itu Deadboot? Deadboot adalah satu kondisi di mana HP, Smartphone atau android Anda mati total.
       Maksudnya, tidak muncul tanda apa pun di ponsel cerdas Anda pada saat dilakukan charging. Pokoknya, Anda sudah tidak bisa menggunakan gadget Anda itu. Jika Anda merasa tidak pernah melihat atau menjatuhkan HP Anda, maka kemungkinan besar HP Anda mengalami deadboot.

 Apa itu Brick?

 Kondisi brick ini mirip dengan deadboot, yakni ponsel dalam konsisi yang diam dan sudah tidak bisa diapa-apakan. Bedanya, pada kondisi Brick adalah kadang ketika Anda menekan tombol ON/OFF maka ponsel atau HP masih bisa hidup sebentar kemudian mati lagi. Apa itu Bootloop? Bootloop merupakan kondisi di mana android tidak bisa masuk menu dan hanya berputar-putar di logo start up secara terus menerus (berulang). Dalam hal ini, ketika Anda menekan tombol ON sekali saja pada android atau gadget Anda, maka ponsel cerdas itu pun akan melakukan restart secara terus menerus. Ketiga pengertian di atas sudah cukup jelas bagi Anda, bukan? Apa pun perbedaannya, ketiga istilah itu memiliki kesamaan, yakni HP terkesan sudah tidak bisa digunakan lagi jika mengalami Deadboot, Brick, maupun Bootloop dan tidak segera diperbaiki.
     Maka dari itu, mengenali perbedaannya cukup penting untuk menentukan tindakan perbaikan dan servis yang benar ke depannya. Penyebab Deadboot, Brick, dan Bootloop dari Sisi Kerusakan IC EMMC Ketika HP mengalami Deadboot, Brick, atau Bootloop, maka sebenarnya sisi kerusakannya cukup bervariasi.
 
    Di sini kami akan membahas penyebab terjadinya ketiga kondisi itu dari sisi kerusakan IC EMMC. Berikut beberapa penyebabnya; 

 Pertama salah flashing rom
  Ketika ada masalah dari sisi software di HP, ada yang memilih jalan untuk memperbaikinya sendiri. Berbekal Laptop atau PC, kabel USB, dan referensi dari google, pemilik handphone yang sudah paham teknologi ini melakukan flash pada androidnya. Sayangnya, ketika flashing dilakukan menggunakan versi ROM yang tidak tepat justru akan menyebabkan terjadinya Bootloop atau pun mati total.

   Kesua, ada virusnya
 Virus trojan (Adware atau Malware) akhir-akhir ini menyebar di sistem operasi atau OS Android. Hal inilah yang bisa menjadi penyebab kerusakan sistem utamanya pada bagian IC EMMC yang ada di android tersebut.

 Ketiga, Ic EMMC ERROR
 Trouble pada IC EMMC memiliki banyak penyebab. Di antara penyebabnya adalah; Sering melakukan flashing pada android HP terlalu sering dipakai untuk aplikasi berat sehingga mengalami overheating atau panas HP sering mengalami memori terlalu penuh Daya tahan dari IC EMMC yang kurang bagus bawaan vendor (paling sering terjadi) Lantas, bagaimana kita tahu kalau IC EMMC kita error? Bagi yang sudah ahli dan profesional, cara mengetahui IC EMMC error ini cukup mudah dengan adanya tanda-tanda di bawah ini;
 HP yang Bootloop yang sudah diflash menggunakan ROM yang benar tetap saja Bootloop Meski dilakukan Factory Reset, data tidak hilang , salah Root Melakukan Root sendiri tanpa bantuan profesional cukup berbahaya, karena jika salah sedikit saja, maka bisa mengakibatkan deadboot, bootloop, dan brick.
 Ada dua cara utama yang bisa ditempuh untuk memperbaiki android yang mati total dengan kerusakan di sisi IC EMMC.  Salah satu alat yang dibutuhkan adalah Box Flash Premium.

  Caranya adalah;
      Pertama, melakukan reparasi atau perbaikan IC EMMC dengan JTAG Langkah-langkah yang bisa ditempuh untuk memperbaiki IC EMMC dengan JTAG adalah sebagai berikut; Identifikasi kerusakan EMMC menggunakan Box Flash premium (parah atau tidak) – jika IC EMMC masih aktif, hanya terjadi data corrupt atau ada data yang hilang, maka dilakukan flashing Flashing dilakukan tidak dengan kabel USB seperti yang biasanya Anda lihat, namun menggunakan box flash JTAG, yakni dengan menyambungkan kabel flash dengan titik PIN flash yang ada di mesin HP atau Android Anda. Di sini dapat dilihat bahwa proses flashing terhadap IC EMMC bisa dilakukan jika HP dibongkar total.

 Kedua, mengganti IC EMMC
   Setelah proses identifikasi di atas selesai dan ternyata hasilnya adalah IC EMMC tidak dapat diperbaiki karena kerusakan yang terlalu parah, maka IC EMMC harus diganti dengan jenis dan seri HP yang sesuai dan masih baru. Penggantian IC EMMC ini hanya bisa dilakukan oleh tenaga profesional terbaik yang sudah berpengalaman dan cukup sulit untuk menemukannya.